Mengenal Beton Ready Mix — Siapa bilang hanya satu jenis beton yang digunakan untuk membangun gedung? Dalam dunia konstruksi ternyata banyak sekali jenis beton yang memiliki fungsi yang berbeda-beda.
Contohnya adalah ready mix concrete, beton ringan, masih banyak lagi. Penasaran seperti apa jenis beton yang sering sebaiknya digunakan?
Baca juga : Harga Ready Mix | Harga Beton Cor Siap Pakai Per M3
Bagi para arsitek atau kontraktor tentunya sangat familier dengan jenis beton, karena pekerjaan mereka erat kaitannya dengan bangunan bahan yang digunakan untuk membuatnya.
Jenis beton dibedakan berdasarkan bahan baku, peruntukannya. Namun, pembeda lainnya juga banyak, daripada bingung, lebih baik baca artikel ini sampai habis.
Jenis Beton yang Paling Banyak Digunakan
Dari belasan jenis beton tersebut, setidaknya ada enam yang paling banyak digunakan dalam dunia konstruksi. Ada beton siklon, beton tipe struktural, beton ringan, beton vakum, beton ready mix, beton topmix permeabel. Semuanya memiliki karakteristik yang sangat unik. Mari simak penjelasannya satu per satu.
Siklop
Beton jenis ini dikenal dengan kekuatan supernya. Hal ini disebabkan adanya penambahan material pendukung agregat hingga 20 cm pada saat pembuatan. Biasanya beton jenis ini digunakan untuk bangunan yang akan dilalui oleh beban yang sangat berat seperti bendungan atau jembatan.
Struktural
Dalam campuran beton ini terkandung pesi sebagai tulangnya. sehingga saat digunakan bisa berdiri kokoh. Penggunaannya untuk fondasi bangunan, penyusunan struktur bangunan yang mengandung baja. seperti gedung bertingkat, yaitu rumah susun, apartemen, atau rumah yang memiliki lebih dari satu lantai.
Ringan
Yang dimaksud dengan ringan di sini adalah ringan karena betonnya banyak gelembung udaranya, sehingga menjadi ringan. Pembuatannya biasanya menggunakan aditif yang akan mengurangi massa beton memperbesar pori-pori beton. Beton ringan digunakan pada bangunan pendukung, atau blok bangunan bata.
Hampa
Pencakar langit biasanya menggunakan beton jenis ini, yang dalam proses pembuatannya dilakukan dengan mengekstraksi air dari campuran bahan baku beton, sehingga komposisinya menjadi lebih berlubang. Alhasil, dalam penerapannya dapat digunakan sebagai penyangga atau pelapis pada gedung-gedung bertingkat.
Siap Pakai
Merupakan jenis beton yang paling sering digunakan, karena memiliki kualitas yang sesuai dengan penggunaannya. Pencampuran bahan dilakukan dengan mesin yang akurasinya jarang salah. Anda bisa mendapatkannya dengan mudah, karena dijual oleh produsen beton dalam kondisi segar atau hanya dicampur.
Permeabel top Mix
Tahan air karena menyerap air berlebih merupakan ciri dari beton jenis ini. Biasanya digunakan untuk lapisan luar bangunan, sehingga pada saat hujan dapat meminimalisir rembesan air pada bagian utama beton yang akan menyebabkan kebocoran.
Lakukan Tes ini Agar Beton Bekerja Maksimal
Setiap beton baik beton ringan maupun beton ready mix memiliki ketahanan yang berbeda-beda. untuk menguji ketahanan kelayakan, berbagai parameter biasanya digunakan, dilakukan oleh para profesional.
Seperti pengujian sejauh mana beton dapat diaplikasikan dengan baik, pengujian waktu yang dibutuhkan untuk pengecoran, pengujian susut.
Pengujian biasa dilakukan oleh tenaga ahli dilapangan, yang dipekerjakan oleh pihak pembangun. Anda juga bisa melakukannya jika beton digunakan untuk membantu terbentuknya bangunan impian Anda.
Secara kasatmata Anda bisa melakukan uji waktu, baik itu lama waktu yang digunakan untuk mencampur, hingga seberapa lama beton akan mengeras.
Dari berbagai jenis beton di atas. Beton mana yang Anda butuhkan? Apakah Anda sudah menentukan pilihan? Jika sudah tentunya akan lebih memudahkan untuk berkoordinasi dengan pekerja, agar dalam aplikasinya nanti benar-benar maksimal, hasilnyapun sesuai dengan yang Anda harapakan.
Social Plugin